Nama : Anne Ramadhanty
Kelas
: 4PA13
Npm
: 11513113
Tugas : Softskill 1 Sistem informasi Psikologi
PENGANTAR SISTEM INFORMASI
PSIKOLOGI
A.
Pengertian
Informasi,
Informasi adalah data
yang sudah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi pengguna, yang
bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendukung sumber
informasi.
Menurut Kenneth C.
Loudon (2004) informasi adalah data yang sudah dibentuk ke dalam sebuah
formulir bentuk yang bermanfaat dan dapat digunakan untuk manusia.
Menurut Anton M.
Moeliono (1990), informasi adalah penerangan, keterangan, pemberitahuan, kabar
atau berita yang dapat dijadikan dasar kajian analisis atau kesimpulan.
Menurut Gordon B. Davis
(1984) informasi adalah data yang telah diproses/diolahh ke dalam bentuk yang
sangat berarti unyuk penerimannya dan merupakan nilai yang sesungguhnya dalam
tindakan atau keputusan yang sekarang atau nantinya.
B.
Pengertian
Sistem
Sistem adalah suatu
kesatuan usaha yang terdiri dari bagian-bagian yang berkaitan satu sama lain
yang berusaha mencapai suatu tujuan dalam suatu lingkungan kompleks.
Menurut Robert G
Murdick (1987) sistem adalah satu kumpulan dari beberapa bagian/ unsur yang
bergabung untuk suatu tujuan bersama.
Menurut James A.
O’Brien sistem mengandung pengertian sebagai berikut
1. Sekelompok
unsur yang saling berkaitan atau berhubungan untuk membentuk satu kesatuan yang
utuh.
2. Sekelompok
unsur yang saling berkerja sama untuk menuju pada tujuan bersama dengan
menerima masukan dan menghasilkan keluaran dalam sebuah proses perubahan yang
di koordinasi.
3. Penyusun
metode atau cara, tata cara atau teknik melalui hubungan yang diatur untuk
membentuk kesatuan yang utuh.
4. Sekumpulan
orang, mesin atau metode yang diperlukan untuk mencapai susunan fungsi yang
khusus.
Menurut
Menurut Kenneth C. Loudon (2004) sistem adalah menjawab pertanyaan yang rutin
dan untuk mencatat arus transaksi yang melalui organisasi.
Definisi
tersebut menunjukan bahwa system sebagai gugus dari elemen-elemen yang saling
berinteraksi secara teratur dalam rangka mencapai tujuan atau subtujuan.
C.
Pengertian
Psikologi
Psikologi berasal dari kata dalam bahasa Yunani Psychology yang merupakan gabungan dan kata psyche dan logos. Psyche berarti jiwa dan logos berarti ilmu. Secara harafiah psikologi diartikan sebagal ilmu jiwa. Istilah psyche atau jiwa masih sulit didefinisikan karena
jiwa itu merupakan objek yang bersifat abstrak, sulit dilihat wujudnya,
meskipun tidak dapat dimungkiri keberadaannya. Dalam beberapa dasawarsa ini
istilah jiwa sudah jarang dipakai dan diganti dengan istilah psikis.
Psikologi adalah sebuah bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari mengenai perilaku dan fungsi mental manusia secara ilmiah. Para praktisi dalam bidang psikologi disebut para psikolog. Para psikolog berusaha mempelajari peran fungsi mental dalam perilaku individu maupun kelompok, selain juga mempelajari tentang proses fisiologis dan neurobiologis yang mendasari perilaku.
Psikologi adalah sebuah bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari mengenai perilaku dan fungsi mental manusia secara ilmiah. Para praktisi dalam bidang psikologi disebut para psikolog. Para psikolog berusaha mempelajari peran fungsi mental dalam perilaku individu maupun kelompok, selain juga mempelajari tentang proses fisiologis dan neurobiologis yang mendasari perilaku.
Pengertian Psikologi menurut
Ensiklopedi Nasional Indonesia Jilid 13 (1990), Psikologi adalah ilmu yang
mempelajari perilaku manusia dan binatang baik yang dapat dilihat secara
langsung maupun yang tidak dapat dilihat secara langsung.
Pengertian Psikologi menurut
Dakir (1993), psikologi membahas tingkah laku manusia dalam hubungannya dengan
lingkungannya.
Pengertian Psikologi menurut
Muhibbin Syah (2001), psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari
tingkah laku terbuka dan tertutup pada manusia baik selaku individu maupun
kelompok, dalam hubungannya dengan lingkungan. Tingkah laku terbuka adalah
tingkah laku yang bersifat psikomotor yang meliputi perbuatan berbicara, duduk
, berjalan dan lain sebgainya, sedangkan tingkah laku tertutup meliputi
berfikir, berkeyakinan, berperasaan dan lain sebagainya.
Sistem informasi psikologi adalah suatu bidang kajian ilmu yang mempelajari tentang hubungan antara ilmu psikologi itu sendiri dalam kaitannya dengan penggunaan komputer dan aplikasinya dalam bidang psikologi.
Sistem informasi psikologi adalah suatu bidang kajian ilmu yang mempelajari tentang hubungan antara ilmu psikologi itu sendiri dalam kaitannya dengan penggunaan komputer dan aplikasinya dalam bidang psikologi.
Sistem informasi psikologi adalah suatu sistem yang
menyediakan informasi-informasi yang berkaitan dengan ilmu psikologi yang dapat
dijadikan untuk meningkatkan penguna dalam pengambilan suatu keputusan terhadap
penelitian, perencana, dan pengelolaan. Psikologi mempelajari
sistem informasi dengan tujuan mendapat pemahaman bagaimana manusia pembuat
keputusan merasa dan menggunakan informasi formal.
D.
Contoh
kasus pemecah masalah dalam sistem informasi psikologi
Contoh simpelnya
adalah mengikuti beberapa test psikologi
sederhana melalui sebuah sosial media, dimana disana kita diminta untuk mengisi
beberapa soal dengan pilihan ganda sebagai jawabannya. Setelah saya ikuti lebih
lanjut, dapat diketahui soal-soal tersebut merupakan salah satu dari test
proyektif yaitu HTP (house tree person) yang disederhanakan dan dibuat lebih
mudah dipahami. Dengan mengisi pilihan ganda yang tersedia dan menjadikan
jawaban paling dominan sebagai tolak ukur hasil test, keluarlah hasil test
tersebut. Tidak terlalu valid dan reabilitas mungkin, tetapi ini merupakan
salah satu contoh bahwa test psikologi tidak sekolot yang banyak orang bayangkan
dan test psikologi mengikuti perkembangan zaman dengan turut menggunakan system
informasi atau komputerisasi untuk mempermudah penggunaan alat testnya
Sumber :
Fatta, H. A. (2007). Analisis & perancangan sistem informasi untuk keunggulan bersaing perusahaan dan organisasi modern. Yogyakarta: C.V ANDI OFFSET (ANDI).
Fatta, H. A. (2007). Analisis & perancangan sistem informasi untuk keunggulan bersaing perusahaan dan organisasi modern. Yogyakarta: C.V ANDI OFFSET (ANDI).
Jimmy, C., & L, G. (2008). sistem informasi manajemen
pemahaman aplikasi. Jakarta: Grasindo.
Marimin, Tanjung, H., & Prabowo, H. (2006). sistem
informasi manajemen sumber daya manusia. Jakarta: Grasindo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar